Apabila kamu sedang mencari jawaban atas pertanyaan: “Kenapa suatu larutan bisa bersifat asam atau basa berdasarkan penjelasan ion H ples”, maka kamu berada di artikel yang tepat.
Di halaman ini ada beberapa solusi mengenai pertanyaan itu. Ayok ketahui lebih jauh.
——————
Pertanyaan
Kenapa suatu larutan bisa bersifat asam atau basa berdasarkan penjelasan ion H ples
Jawaban #1 untuk Pertanyaan: Kenapa suatu larutan bisa bersifat asam atau basa berdasarkan penjelasan ion H ples
Menurut teori asam basa bronsted Lowry suatu zat dikatakan asam jika menjadi donor proton (H+) dan bersifat basa jika menjadi akseptor proton (H+). Berikut ini adalah contohnya:
HCl + H₂O ⇒ H₃O⁺ + Cl⁻
HCl bersifat asam karea mendonorkan proton sehingga terbentuk H₃O⁺
NH₃ + H₂O ⇒ NH₄⁺ + OH⁻
NH₃ bersifat basa karena menjadi akseptor proton sehingga terbentuk NH₄⁺
Pembahasan
Asam dan basa merupakan zat imia yang umum kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Pernahkah kalian mengamati soda kue, cuka dan asam sitrun? Soda kue adalah contoh bahan makanan yang bersifat basa, sedangkan cuka masak dan asam sitrun adalah contoh zat yang bersifat Asam.
Untuk mengetahui apakah suatu zat bersifat asam atau basa maka tidak diakukan dengan mencium atau bahkan mencicipi zat tersebut, karena beberapa zat asam dan basa bersifat berbahaya. Asam Sulfat (H2SO4) dalam aki merupakan asam kuat dan akan melepuh jika mengenai kulit. Untuk menentukan apakah suatu zat dikatakan asam atau basa maka digunakan pH meter. Asam memiliki pH < 7 sedangkan basa memiliki pH>7.
Teori Asam-Basa dibagi menjadi beberapa bagian:
- Asam-basa Arrhenius menyatakan bahwa suatu zat bersifat asam jika membentuk ion H+ ketika direaksikan dengan air. Suatu zat dikatakan basa apabila membentuk ion OH- keteika direaksikan dalam air. ion H+ adalah pembawa asam sedangkan ion OH- adalah pembawa basa.
- Asam-Basa Bronsted-Lowry menyatakan bahwa suatu zat dikatakan asam apabila menjadi donor proton (H+) dan dikatakan sebagai basa apabila bertindak sebagai acceptor/penerima proton (H+).
- Asam-basa Lewis menyatakan bahwa suatu zat dikatakan asam apabila menerima pasangan elektron dan dikatakan basa apabila menjadi donor pasangan elektron.
Pelajari Lebih lanjut
- Asam Kuat pada link brainly.co.id/tugas/6578158
- Derajat Keasaman pada link brainly.co.id/tugas/9091576
- Pengukuran pH pada link brainly.co.id/tugas/15386666
Detail Tambahan
Kelas : XI SMA
Mapel : Kimia
Materi : Larutan Asam Basa
Kode : 11.7.5
Kata Kunci : Asam, Basa, teori Arrhenius, Teori Bronsted-Lowry, Teori Lewis
——————
Nah itulah tanya-jawab tentang Kenapa suatu larutan bisa bersifat asam atau basa berdasarkan penjelasan ion H ples, semoga dengan solusi di atas dapat membantu menjawab pertanyaan sobat.
Bila teman-teman masih mempunyai soal lainnya, silahkan gunakan menu search yang ada di website ini.