Apabila kamu lagi memerlukan solusi dari soal: Mengapa NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi NaCl cair dan larutan Nacl menghantarka…, maka kamu sudah berada di website yang benar.
Di sini ada pilihan jawaban mengenai pertanyaan itu. Silahkan lanjutkan membaca …
——————
Soal
Mengapa NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi NaCl cair dan larutan Nacl menghantarkan listrik?
Mohon bantuannya
Solusi #1 untuk Pertanyaan: Mengapa NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi NaCl cair dan larutan Nacl menghantarkan listrik?
Mohon bantuannya
NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi NaCl cair dan larutan Nacl menghantarkan listrik karena NaCl bentuk padatan (solid) tidak dapat menghantarkan arus listrik karena ion – ionnya tidak dapat bergerak bebas disebabkan terperangkap dalam bentuk padatan atau kristal yang terikat kuat dan rapat. Sedangkan dalam bentuk elelhan (l) dan larutan (aq) dapat menghantarkan listrik karena ion – ion nya dapat bergerak bebas. Ion-ion yang terbentuk dalah kation (ion positif) dan anion (ion negatif). Bila arus listrik dihubungkan, kation bergerak menuju katode dan anion bergerak menuju anode sehingga arus listrik dapat mengalir.
Pembahasan
[tex]\boxed{\boxed{\bold{ Larutan~Elektrolit~dan~Non~Elektrolit }}}[/tex]
[tex]\mathbf{A.~Larutan~elektrolit }[/tex]
Larutan elektrolit adalah zat yang dapat membentuk ion-ion dalam pelarutnya sehingga larutannya dapat menghantarkan listrik. Hal ini dikarenakan larutan elektrolit terionisasi dalam pelarutnya.
1. Larutan elektrolit kuat adalah elektrolit yang dapat terionisasi sempurna atau hampir sempurna menjadi ion-ion dalam pelarutnya dan umumnya menghasilkan larutan dengan daya hantar listrik yang baik.
2. Larutan elektrolit lemah adalah elektrolit yang hanya terurai sebagian kecil menjadi ion-ion dalam pelarutnya dan menghasilkan larutan dengan daya hantar listrik yang buruk.
[tex]\mathbf{B.~Larutan~non~elektrolit }[/tex]
Larutan non elektrolit adalah zat yang tidak dapat membentuk ion-ion dalam pelarutnya sehingga larutannya tidak dapat menghantarkan arus listrik.
[tex]\mathbf{Ciri~-~Ciri~Larutan~Elektrolit~Kuat, ~Lemah, ~dan~Non~Elektrolit }[/tex]
Larutan Elektrolit Kuat
1. Senyawa ion
2. Sneyawa kovalen polar
3. Larutan asam atau basa kuat
4. Larutan garam (asam kuat + basa kuat)
5. Terionisais sempurna
6. Daya hantar listrik yang baik
7. Ciri percobaan : nyala lampu terang dan banyak gelembung gas
Contoh :
Asam : HCl, H₂SO₄
Basa: NaOH, Ca(OH)₂
Garam : NaCl, CaSO₄
Larutan Elektrolit Lemah
1. Senyawa kovalen polar
2. Larutan asam atau basa lemah
3. Terionisasi sebagian
4. Daya hantar listrik yang buruk
5. Ciri percobaan : nyala lampu redup, sedikit gelembung gas atau lampu tidak menyala, sedikit gelembung gas
Contoh :
Asam : H₂CO₃, CH₃COOH
Basa : NH₃
Larutan Non Elektrolit
1. Senyawa kovalen non polar
2. Tidak terionisasi
3. Tidak menghantarkan arus listrik
4. Ciri percobaan : lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas
Contoh :
C₂H₅OH, C₆H₁₂O₆, C₁₂H₂₂O₁₁, CO(NH₂)₂
[tex]\mathbf{C.~Hubungan~Larutan~Elektrolit~dengan~Ikatan~Kimia }[/tex]
1. Senyawa ion
Untuk senyawa ion (ikatan ion) yaitu senyawa yang terbentuk dari logam dan non logam yang berikatan ion. Dalam bentuk padatan (solid), senyawa ion tidak dapat menghantarkan arus listrik karena ion – ionnya tidak dapat bergerak bebas disebabkan terperangkap dalam bentuk padatan atau kristal yang terikat kuat dan rapat. Sedangkan dalam bentuk lelehan (liquid) dapat menghantarkan listrik karena ion – ion nya dapat bergerak bebas. Begitu juga dengan dalam bentuk larutan (aq) dapat menghantarkan listrik karena ion – ion nya dapat bergerak bebas. Bila arus listrik dihubungkan, kation bergerak menuju katode dan anion bergerak menuju anode sehingga arus listrik dapat mengalir.
Contoh : NaOH, Ca(OH)₂ , NaCl, CaSO₄, MgCl₂, KBr
2. Senyawa kovalen polar
Untuk senyawa kovalen (iktan kovalen) yaitu senyawa yang terbentuk dari non logam dan non logam yang berikatan kovalen. Dalam bentuk pdatan (solid), tidak dapat menghantarkan listrik karena terdiri dari molekul – molekul netral yang tidak bermuatan. Sedangkan dalam bentuk lelehan (liquid) juga tidak dapat menghantarkan arus listrik karena juga terdiri dari molekul – molekul netral walaupun dapat bergerak. Tetapi berbeda jika dalam larutan (aq) molekul – molekulnya dapat terhidrolisis menjadi ion – ion yang dapat bergerak bebas.
Contoh : HCl, H₂SO₄, HNO₃, CH₃COOH
3. Senyawa kovalen non polar
Baik dalam bentuk padatan, lelehan dan larutannya tidak dapat menghantarkan arus listrik karena terdiri dari molekul – molekul netral yang tidka bermuatan dan tidak dapat bergerak.
Contoh : C₂H₅OH, C₆H₁₂O₆, C₁₂H₂₂O₁₁, CO(NH₂)₂
[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
- Pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit https://brainly.co.id/tugas/1127157#
- Ciri elektrolit kuat, lemah dan non elektrolit https://brainly.co.id/tugas/2372651
- Larutan elektrolit https://brainly.co.id/tugas/20905606, https://brainly.co.id/tugas/1945533
- Pengelompokkan larutan elektrolit dan non elektrolit https://brainly.co.id/tugas/2030067
- Uji nyala lampu dan gelembung gas https://brainly.co.id/tugas/9484469#, https://brainly.co.id/tugas/9016630
- Reaksi ionisasi senyawa elektrolit https://brainly.co.id/tugas/8873615#, https://brainly.co.id/tugas/20999102
———————————————-
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan elektrolit dan non elektrolit
Kelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.5
Kata kunci : elektrolit, non elektrolit, elektrolit kuat, elektrolit lemah, senyawa ion, senyawa kovalen
——————
Nah itulah jawaban mengenai Mengapa NaCl padat tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi NaCl cair dan larutan Nacl menghantarka…, mimin harap dengan jawaban di atas bisa membantu menyelesaikan masalah teman-teman.
Kalau sobat masih memiliki soal lain, silahkan gunakan menu pencarian yang ada di tempat ini.