Mungkin kamu sedang butuh jawaban atas pertanyaan: Perbedaan lumut paku dan mangga, maka kamu berada di website yang tepat.
Di sini ada beberapa solusi tentang soal itu. Silakan telusuri lebih jauh.
——————
Soal
Perbedaan lumut paku dan mangga
Solusi #1 untuk Pertanyaan: Perbedaan lumut paku dan mangga
Ø Ciri-ciri tumbuhan lumut:
Tumbuhan
ini mempunyai ciri tidak mempunyai akar, batang dan daun sejati yang disebut
dengan
tumbuhan talus (thallophyta)
a.
Hidup di tempat lembab, terdiri atas banyak sel
b.
Belum memiliki akar, batang dan daun sejati.
c.
Memiliki rizoid atau akar semu yg berfungsi
sebagai akar untuk melekat
d.
Mempunyai klorofil, bersifat autotrof
e.
Mengalami pergiliran keturunan/metagenesis
yaitu gametofit dan sporofit
f.
Termasuk tumbuhan peralihan
g.
Berkembang biak dengan spora yg dihasilkan oleh
sporangium.
h.
Sel – sel penyusun
tubuhnya telah memiliki dinding sel yang terdiri dari selulosa.
i.
Pada semua tumbuhan yang
tergolong lumut terdapat persamaan bentuk
susunan gametangiumnya(anteredium
maupun arkegonium) terutama susunan arkegoniumnya, mempunyai susunan yang khas
yang sering kita jumpai pada tumbuhan paku (pteridophyta).
j.
Batang dan daun pada
tumbuhan lumut yang tegak memiliki susunan yang berbeda – beda, jika batangnya
dilihat secara melintang tampak bagian – bagian sebagai berikut:
1.
Selapis sel kulit, beberapa sel
diantaranya memanjangmembentuk rizoid – rizoid epidermis.
2.
Lapisan kulit dalam yang tersusun atas beberapa lapisan sel dinamakan
korteks.
3.
Silinder pusat terdiri dari sel – sel parenkimatik yang memanjang dan berguna untuk
mengangkut air dan garam – garam mineral (makanan)
k.
Jadi pada tumbuhan lumut belum terdapat floem maupun xylem.
l.
Daun lumut umumnya
setebal satu lapis sel, kecuali ibu tulang daun, lebih dari satu lapis
sel. Sel –sel daun kecil , sempit panjang dan mengandung kloroplas
yang tersusun seperti jala.
m.
Pada tumbuhan lumut
hanya terdapat pertumbuhan memanjang dan tidak ada pertumbuhan membesar.
n.
Rizoid tampak seperti
rambut / benang – benang , berfungsi sebagai akar untuk melekat pada tempat
tumbuhnya dan menyerap air serta garam – garam mineral (makanan).
o.
Struktur sporofit
(sporogonium) tubuh lumut terdiri atas:
1.
Vaginula , kaki yang diselubungi sisa dinding arkegonium.
2.
Seta
atau tangki.
3.
Apofisis, yaitu ujung seta yang
agak melebar yang merupakan peralihan antara seta dan kotak spora.
4.
Kaliptra atau tudung berasal dari dinding
arkegonium sebelah atas menjadi tudung kotak spora.
5.
Kolumela, jaringan yang tidak ikut
mengambil bagian dalam pembentukan spora.
Ø
Ciri-ciri tumbuhan paku:
a. Lapisan pelindung sel yang terdapat di
sekeliling organ reproduksi
b. Embrio multiseluler yang terdapat di dalam
arkegonium,
c. Lapisan kutikula pada bagian luar tubuh,
d. Sistem transportasi internal yang berfungsi
sebagai pengangkut air dan zat-zat mineral dari dalam tanah,
e. Struktur tubuh terdiri atas bagian-bagian akar,
batang dan daun,
f. Akarnya berupa rizoid yang bersifat seperti
akar serabut dengan ujung dilindungi kaliptra,
g. Batangnya pada umumnya tidak tampak (kecuali
tumbuhan paku tiang) karena terdapat di dalam tanah berupa rimpang, menjalar,
atau sedikit tegak,
h. Daunnya yang muda umumnya melingkar atau
menggulung,
i. Memiliki jaringan pembuluh yaitu, xilem yg
mengangkut air dari akar ke daun dan floem yg mengangkut zat makanan hasil
fotosintesis.
j. Merupakan jenis tumbuhan berkomus. Yaitu antara
bagian akar, batang dan daunnya sudah dapat dibedakan dengan jelas.
k. Hidup didaratan, terutama ditempat lembab.
Tetapi ada pula yg hidup ditempat kering, menempel di dinding atau tubuh
tumbuhan lain, ada pula yg hidup diair.
l. Daun tumbuhan paku dapat dibedakan menjadi 2
macam yaitu:
~ tropofil untuk fotosintesis
~ sporofil : tempat pembentukan spora
——————
Demikianlah tanya-jawab mengenai Perbedaan lumut paku dan mangga, semoga dengan jawaban ini bisa membantu memecahkan soal kamu.
Bila teman-teman masih mempunyai soal yang lain, silahkan pakai tombol pencarian yang ada di artikel ini.