Kalau sobat sedang butuh solusi atas soal: “Tuliskan reaksi elektrolisis berikut: a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit b. Larutan FeSO…”, maka sobat berada di halaman yang tepat.
Disini tersedia pilihan jawaban mengenai pertanyaan tadi. Yuk lanjutkan membaca …
——————
Soal
Tuliskan reaksi elektrolisis berikut:
a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit
b. Larutan FeSO4 dengan elektrode besi
c. Larutan FeSO4 dengan anode tembaga dan katode besi
Solusi #1 untuk Soal: Tuliskan reaksi elektrolisis berikut:
a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit
b. Larutan FeSO4 dengan elektrode besi
c. Larutan FeSO4 dengan anode tembaga dan katode besi
Tuliskan reaksi elektrolisis berikut:
a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit
b. Larutan FeSO₄ dengan elektrode besi
c. Larutan FeSO₄ dengan anode tembaga dan katode besi
Jawab:
Sebelum menjawab, mari kita mengingat kembali tentang elektrolisis, yaitu:
Dalam Elektrolisis Katoda bermuatan Negatif (-) dan tempat terjadinya reaksi reduksi dari kation-kation yang terdapat dalam larutan.
Sedangkan Anoda bermuatan positif (+) dan tempat terjadinya reaksi oksidasi dari anion-anion yang terdapat dalam larutan.
Berdasarkan pada skema reaksi-reaksi elektrolisis diketahui bahwa:
1. Jika kation merupakan golongan logam Aktif (Golongan I A, II A, Al, dan Mn) maka yang akan tereduksi dalam Katode adalah air dengan reaksi:
2 H₂O (l) + 2 e⁻ ==> H₂ (g) + 2 OH⁻ (aq)
2. Jika kation tidak tergolong pada yang disebutkan di nomer 1, maka kation tersebut akan tereduksi.
3. Pada Anode jika menggunakan Elektroda Inert (Pt, Au, C) dan Anion merupakan sisa asam Oksi, yaitu asam yang mengandung oksigen, maka Air yang akan mengalami Oksidasi dengan reaksi:
H₂O (l) ==> 4 H⁺ (aq) + O₂ (g) + 4 e⁻
4. Pada Anode jika menggunakan Elektroda Inert (Pt, Au, C) dan Anion merupakan anion lain yang tidak tergolong menurut nomer 3, maka anion tersebut yang akan teroksidasi.
5. Pada Anode jika menggunakan Elektroda Inert (Pt, Au, C) dan Anion merupakan OH⁻, maka akan terjadi reaksi oksidasi sebagai berikut:
4 OH⁻ (aq) ==> 2 H₂O (l) + O₂ (g) + 4 e⁻
6. Pada Anode jika menggunakan Elektroda tak Inert maka anode tersebut akan teroksidasi:
a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit
HNO₃ (aq) ==> H⁺ + NO₃⁻
maka berdasarkan skema di atas bisa kita tuliskan reaksinya sebagai berikut:
Karena kation berupa ion H⁺ yang bukan golongan logam aktif, maka yang mengalami reduksi adalah H⁺ itu sendiri sesuai reaksi:
Katode: 2 H⁺ + 2 e⁻ ==> H₂ (g)
Karena anion berupa sisa asam oksi seperti pada skema nomer 3, maka yang akan mengalami oksidasi adalah air seperti reaksi berikut:
Anode: H₂O (l) ==> 4 H⁺ (aq) + O₂ (g) + 4 e⁻
Sehingga jika kita tuliskan reaksi elektrolisisnya secara lengkap yaitu:
Katode: 2 H⁺ + 2 e⁻ ==> H₂ (g) | x 2|
Anode: H₂O (l) ==> 4 H⁺ (aq) + O₂ (g) + 4 e⁻ | x 1|
——————————————————————————- Menjadi
Katode: 4 H⁺ + 4 e⁻ ==> 2 H₂ (g)
Anode: H₂O (l) ==> 4 H⁺ (aq) + O₂ (g) + 4 e⁻
————————————————————————— + (Coret yang sama)
Reaksi Sel H₂O (l) ==> 2 H₂ (g) + O₂ (g)
b. Larutan FeSO₄ dengan elektrode besi
FeSO₄ (aq) ==> Fe⁺² + SO₄⁻²
maka berdasarkan skema di atas bisa kita tuliskan reaksinya sebagai berikut:
Karena kation berupa ion Fe⁺² yang bukan golongan logam aktif, maka yang mengalami reduksi adalah Fe⁺² (Skema nomer 2) itu sendiri sesuai reaksi:
Katode: Fe⁺² + 2 e⁻ ==> Fe
Karena anion berupa sisa asam oksi dan elektroda yang digunakan merupakan elektroda besi yang bersifat tak Inert, maka yang akan mengalami oksidasi adalah besi seperti reaksi berikut:
Anode: Fe ==> Fe⁺² + 2 e⁻
Sehingga jika kita tuliskan reaksi elektrolisisnya secara lengkap yaitu:
Katode: Fe⁺² + 2 e⁻ ==> Fe
Anode: Fe ==> Fe⁺² + 2 e⁻
c. Larutan FeSO₄ dengan anode tembaga dan katode besi
FeSO₄ (aq) ==> Fe⁺² + SO₄⁻²
maka berdasarkan skema di atas bisa kita tuliskan reaksinya sebagai berikut:
Karena kation berupa ion Fe⁺² yang bukan golongan logam aktif, maka yang mengalami reduksi adalah Fe⁺² (Skema nomer 2) itu sendiri sesuai reaksi:
Katode: Fe⁺² + 2 e⁻ ==> Fe
Karena anion berupa sisa asam oksi dan elektroda yang digunakan merupakan elektroda Cu yang bersifat tak Inert, maka yang akan mengalami oksidasi adalah Cu seperti reaksi berikut::
Anode: Cu ==> Cu⁺² + 2 e⁻
Sehingga jika kita tuliskan reaksi elektrolisisnya secara lengkap yaitu:
Katode: Fe⁺² + 2 e⁻ ==> Fe
Anode: Cu ==> Cu⁺² + 2 e⁻
——————————————————————————- Coret yang sama)
Reaksi Sel Fe⁺² + Cu ==> Fe + Cu⁺²
Demikian semoga membantu dan dapat dipahami.
Pelajari soal-soal Reaksi Redoks dan Elektrokimia lainnya melalui link berikut:
https://brainly.co.id/tugas/17969352
https://brainly.co.id/tugas/17784239
https://brainly.co.id/tugas/17791900
Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!
—————————————————————————————————————–
Kelas : XII
Mapel : KIMIA
BAB : Reaksi Redoks dan Elektrokimia
Kode : 12.7.2.
Kata Kunci : Katode, Anode, sel, elektrolisis, lelehan, larutan, reaksi, ionisasi
—————————————————————————————————————–
——————
Demikianlah jawaban tentang Tuliskan reaksi elektrolisis berikut: a. Larutan asam nitrat dengan elektrode grafit b. Larutan FeSO…, kami harap dengan jawaban di atas dapat membantu memecahkan soal sobat.
Bila teman-teman masih ada soal lain, silahkan pakai menu search yang ada di artikel ini.